Rabu, 18 Februari 2015

CIRI-CIRI ORANG KREATIF


A.Ciri-ciri orang kreatif
          Menurut David Campbell, ciri-ciri orang kreatif dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu :
1.  Ciri-ciri pokok
Ciri-ciri pokok orang kreatif adalah melahirkan ide, gagasan, pemecahan masalah, cara-cara baru, dan penemuan.
a.    Seseorang dapat melahirkan ide-ide dengan mencari jalan termudah bagi dirinya sendiri.
b.    Seseorang dapat melahirkan ide-ide dengan mengubah kekurangan menjadi kelebihan.
2.  Ciri-ciri yang memungkinkan
Ciri-ciri yang memungkinkan orang kreatif adalah tindakan untuk mempertahankan ide, gagasan, dan kreativitas yang sudah dihasilkan.
a.    Kemampuan bekerja keras.
Seseorang yang sudah berhasil memperoleh pekerjaan dengan penghasilan yang layak, jika ditanya apa kiatnya sehingga dapat memperoleh pekerjaan dengan penghasilan yang layak, jawabnya ternyata kemampuan bekerja keras.
b.    Berfikir mandiri
Kreativitas diperoleh dengan berfikir mandiri. Kemandirian berpikir bukan berarti tidak mau menerima gagasan orang lain atau perubahan waktu dan selera, tetapi orang kreatif tetap menerima gagasan orang lain yang benar dan sesuai kenyataan.
c.    Pantang menyerah
Tindakan memilih dan memutuskan kebutuhan yang paling mendesak untuk dipenuhi dengan pikiran yang matang merupakan salah satu tindakan kreatif. Namum perlu diikuti tekat pantang menyerah. Sikap pantang menyerah akan mendorong seseorang bertahan dan terus maju dalam segala situasi.
3.  Ciri-ciri sampingan
Ciri-ciri sampingan adalah ciri yang tidak langsung berhubungan dengan penciptaan atau menjaga ide-ide yang sudah ditemukan agar tetap hidup dan berlaku dan sekaligus mempengaruhi perilaku orang-orang kreatif.
C.Perkembangan kreativitas dan inovasi
          Setiap orang mempunyai potensi untuk kreatif, karena setiap orang telah memiliki kreativitas yang terpendam dalam dirinya masing-masing. Mengingat pentingnya berpikir kreatif dan inovatif bagi keberhasilan hidup, maka kemampuan tersebut harus ditanamkan sejak dini pada setiap diri manusia. Kreativitas dan inovasi tidak akan muncul dengan sendirinya pada diri seseorang. Kreatifitas dan inovasi akan muncul pada diri seseorang setelah ia melalui proses belajar yang tekun dan selalu berusaha berpikir kreatif serta memiliki disiplin diri yang tinggi.
           Kreatifitas dan inovasi yang terbentuk pada diri seseorang merupakan proses pembentukan potensi-potensi bagi dirinya. Jika setiap orang memiliki kesempatan untuk menghuni lingkungan yang menunjang, dengan kreativitasnya akan mampu mengungkapkan segenap potensi yang dimilikinya. Cara yang dapat dilakukan untuk pengembangan kreativitas dan inovasi, yaitu dengan melihat, melakukan, dan berlatih.
          Untuk mengembangkan kreativitas yang ada dalam diri kita, perlu melihat apa yang ingin kita kerjakan. Mungkin hasil awal yang diperoleh belum sempurna, namun dengan berlatih dan terus melakukan perubahan akan diperoleh bentuk yang diinginkan dan bernilai jual yang tinggi.
          Jika ketiga cara pengembangan kreativitas dan inovasi sudah dilakukan maka perlu ditanamkan dalam diri mental orang kreatif. Julius Chandra menjelaskan beberapa mental orang kreatif sebagai berikut :
1. Hasrat : mental orang kreatif memiliki hasrat untuk mengubah hal-hal       disekelilingnya menjadi lebih baik.
2. Kepekaan : orang kreatif barsikap terbuka, tanggap, dan peka terhadap segala
sesuatu.
3. Minat : orang kreatif memiliki minat untuk menggali lebih dalam dari yang telah
ada sebelumnya.
4. Rasa ingin tahu : orang kreatif selalu mempertanyakan sesuatu agar lebih jelas
dan berguna untuk perkembangan berikutnya.
5. Berfikir mendalam : orang kreatif berpikir mendalam dan bersikap mengarahkan pemahaman yang lebih utuh.
6. Konsentrasi : orang kreatif mampu menekuni suatu pekerjaan atau sesuatu yang dilakukannya sehingga dapat menguasai pekerjaannya.
7. Sikap mencoba dan melaksanakan : orang kreatif bersedia mencurahkan tenaga dan waktunya untuk mencari, melaksanakan, dan mengembangkan.
8. Kesabaran : orang kreatif memiliki kesabaran dan ketelatenan untuk memecahkan permasalahan secara detail.
9. Optimise : orang kreatif memiliki sikap optimisme dan bergairah (antusias), dan percaya diri.
10. Mampu bekerjasama : orang kreatif mampu melakukan kerjasama dan bekerja bersama orang lain.
          Menyimak paparan di atas maka orang kreatif memiliki kemampuan, kemandirian, dan ide/gagasan yang dapat muncul dari dalam dirinya (internal) maupun di luar dirinya (eksternal). Kreativitas itu bertindak kreatif yang tidak terpaku pada pemikiran baru saja, tetapi bertindak (melakukan) bukan hanya sekali, namun terus-menerus (berlatih).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar